Jurusan Teknologi Pengolahan Kulit mencetak lulusan yang memiliki kompetensi di bidang pengolahan kulit dan pengembangan pemanfaatan kulit meliputi seleksi dan grading kulit, bahan kimia, mesin, pengawetan, proses penyamakan, finishing, pengujian, pengolahan limbah, produk pangan hasil kulit, pemanfaatan teknologi terbaru, dan wirausaha.
Jurusan Teknologi Pengolahan Produk Kulit memiliki spesialisasi pada teknik produksi produk berbahan kulit (leather), sintetis, plastic dan rubber yang hasilnya berupa sepatu, sandal, tas, busana, sarung tangan, dan juga aksesoris fashion. Mahasiswa dibekali sejak mulai dari proses perancangan, pemodelan, pembuatan prototype, pembuatan pola, cutting, sewing, assembling sampai pada proses Quality Control.
Jurusan Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik menitik beratkan pada pembelajaran komprehensif mengenai pengolahan karet dan plastik, dimulai pengetahuan dasar karet dan plastik, material, teknologi produksi, proses produksi, pengujian mutu material dan produk, serta desain mold. Untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi tinggi, didukung dengan peralatan yang sangat baik dan up-to-date.
Pendidikan Dual System atau Pembelajaran Sistem Ganda bertujuan agar lulusan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang seimbang sesuai dengan kebutuhan industri.
Teaching Factory menggabungkan pembelajaran praktis di lingkungan industri dengan pendekatan teori di kelas sehingga mahasiswa menjadi lulusan profesional yang siap kerja.
Politeknik ATK Yogyakarta merupakan salah satu satelit Pusat Industri Digital 4.0 (PIDI 4.0) yang berfungsi sebagai sarana pendukung perkuliahan, sarana showcase, dan sarana pelatihan.
Platform yang memberikan dukungan dan sumber daya kepada mahasiswa untuk mengembangkan dan mewujudkan ide-ide bisnis menjadi start-up atau perusahaan yang sukses.
Seleksi penerimaan mahasiswa baru didasarkan pada hasil penelusuran prestasi (akademik dan non-akademik) calon mahasiswa
Seleksi penerimaan mahasiswa baru yang dilakukan berdasarkan seleksi mandiri (Tes atau nilai UTBK)
Seleksi penerimaan mahasiswa baru yang didasarkan pada hasil ujian berbasis komputer yang dilakukan secara bersama oleh BPSDMI Kemenperin